ANALISIS INPUT (MAN AND METHOD) PELAKSANAAN ANC DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS IV KOTO

Authors

  • lydia mardison putri

DOI:

https://doi.org/10.32883/hcj.v3i2.180

Keywords:

Input Pelaksanaan ANC

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis input pelaksanaan ante natal care (ANC) diwilayah kerja Puskesmas Kecamatan IV Koto Kabupaten Agam, karena sesuai dengan penelitian sebelumnya Lydia (2016) dalam penelitian di wilayah kerja Puskesmas IV Koto menemukan ANC tidak berkualitas atau tidak sesuai dengan standar pelayanan ANC terpadu Permenkes No 97 Tahun 2014 adalah penyebab utama kejadian abortus yang terus meningkat diwilayah itu. Penelitian ini menggunakan desain penelitian kualitatif dengan pendekatan sistem, pengumpulan data menggunakan tehnik triangulasi sumber dan analisa data menggunakan Huberman model. Hasil penelitian menemukan bahwa tenaga kesehatan / Sumber daya kesehatan masih ada yang belum mampu memberikan pelayanan sesuai dengan standar (ANC terpadu). Kesimpulan Analisis input (man and methode) pelaksanaan ANC di wilayah kerja puskesmas Kecamatan IV Koto masih ada tenaga kesehatan yang belum mencapai kualitas yang diharapkan, ini disebabkan oleh tahun lama kerja sangat mempengaruhi seseorang dalam memberikan pelayanan ANC tidak sesuai dengan SOP yang tersedia, untuk itu butuh bimbingan teknis dari dinas kesehatan untuk menjamin kualitas pelayanan yang diberikan.

Author Biography

lydia mardison putri

Keperawatan komunitas

References

Anwar, C. (2005). Hubungan Kualitas pemeriksaan Antenatal dengan kematian perinatal. Semarang.
Ayuningtias, T., Taufiqy, M., & Ika, D. (2011). Hubungan Faktor Maternal Dengan Kejadian Abortus Inkompletus, 1.
Azwar.A. 2010. Pengantar Administrasi Kesehatan. Binarupa Aksara. Tanggerang
Eni Nur Rahmawati. 2011. Ilmu Praktis Kebidanan. Victory Inti Cipta. Surabaya
Erpan, L. N., Trisnantoro, L., Studi, P., Kesehatan, I., Kedokteran, F., & Mada, U. G. (2012). Koordinasi Pelaksanaan Pembiayaan Program Kesehatan Ibu Dan Anak Di kabupaten Lombok Tengah NTB, 1(1), 42–51.
Fransadewo. 2012. Kejadian Keguguran Dan Kehamilan Tidak Di Inginkan Di Indonesia. ejournal.litbang.depkes.go.id. Jakarta
KemenKes Republik Indonesia. (2014). No Title, 97.
Kusniati. (2007). Hubungan beberapa faktor ibu dengan kejadian abortus spontan di Rumah Sakit Ibu Dan ANak An Ni’mah Kecamatan Wangon Kabupaten Banyumas, (June), 1.
Laporan tahunan Dinas Kesehatan Kabupaten agam Tahun 2015
Latifa, N. (2012). KEHAMILAN DENGAN KEJADIAN KEMATIAN NEONATAL ( ANALISIS DATA SDKI 2007 ) TESIS.
Massie. (2009). KEBIJAKAN KESEHATAN : Pusat Penelitian Dan Pengembangan Dan Kebijakan Kesehatan, 12 no 4(23), 409–417.
Maulana. Heri. 2009. Promosi kesehatan. EGC.Jakarta
Peraturan Presiden No 61 tahun 2014 tentang kesehatan reproduksi
Peraturan Daerah Kabupaten Agam No 4 tahun 2011 Tentang Tugas dan fungsi Dinas Kesehatan dalam merumuskan kebijakan tehknik dan pelayanan bidang kesehatan
Purwanto, E.A. 2012. Implemetasi Kebijakan Publik (Konsep Dan Aplikasinya Di Indonesia). Cetakan Pertama. Gava media. Yogyakarta
Putri, L. M. (2018). Faktor risiko Utama meaternal Penyebab Abortus Di Puskesmas Kecamatan IV Koto Kabupaten Agam, 3(11), 383–399.
Sulaeman. 2009. Manajemen Kesehatan. Gajah Mada University Press. Yogyakarta
UU Kesehatan No 36 tahun 2009 tentang Mewujudkan derajat kesehatan masyarakat setinggi tingginya
VOA Indonesia. 2014. Abortus Di Amerika Turun Ke Tingkat Terendah. Amerika
WHO, 2015. PBB Di Indonesia. Jakarta

Downloads

Published

2018-06-17

How to Cite

putri, lydia mardison. (2018). ANALISIS INPUT (MAN AND METHOD) PELAKSANAAN ANC DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS IV KOTO. Human Care Journal, 3(2), 94–104. https://doi.org/10.32883/hcj.v3i2.180

Similar Articles

> >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.