DETEKSI DINI KANKER PAYUDARA DENGAN TEKNIK SADARI

Authors

  • Debby Yolanda STIKes Yarsi Sumbar
  • Desi Andriani STIKes YARSI SUMBAR

Abstract

Kanker payudara merupakan pertumbuhan sel yang berlebih atau abnormal pada payudara, pada akhirnya sel-sel ini menjadi bentuk benjolan di payudara. Kanker payudara berada pada urutan kedua penyebab kematian setelah kanker serviks karena keganasannya. Tujuan kegiatan pengabdian ini 2.                Meningkatkan pelaksanaan SADARI bagi ibu ibu untuk pencegahan kanker payudara dan melakukan perawatan dini terhadap terjadinya kanker payudara. Program penyuluhan “Deteksi Dini Kanker Payudara dengan teknik SADARI†melalui 4 tahap yaitu tahap perizinan, persiapan, pelaksanaan, dan evaluasi. Setelah   dilakukan penyuluhan tentang dilakukan penyuluhan tentang Deteksi Dini Kanker Payudara dengan teknik SADARIâ€Â  didapatkan banyak remaja dan wanita usia subur berpengetahuan tinggi tentang SADARI dengan meyebarkan kuesioner setelah penyuluhan. Kanker payudara berada pada urutan kedua penyebab kematian setelah kanker serviks karena keganasannya. Untuk menemukan gejala awal kanker payudara dapat di deteksi sendiri oleh kaum wanita, jadi tidak perlu seorang ahli untuk menemukan awal kanker payudara. Salah satu cara yang dilakukan untuk melakukan skrining kanker payudara adalah SADARI. Secara rutin SADARI dapat mengurangi kemungkinan kematian bisa dilakukan dengan pendeteksian kanker payudara pada fase awal.

Author Biography

Debby Yolanda, STIKes Yarsi Sumbar

Prodi D-III Kebidanan, STIKes Yarsi Sumbar

References

Depkes RI, 2001, Kesehatan Reproduksi, Jakarta
Jasir Faisal, 2002, Pemberdayaan Wanita dalam Bidang Kesehatan, Yogyakarta
Manuaba, Ida Bagus Gde, Prof.dr.SpOg, 1999, Memahami Kesehatan Reproduksi Wanita, Arcan Jakarta
Mellissa S. Luwia, dr., MHA.,2003, Problematik dan Perawatan Payudara, Kawan Pustaka, Jakarta

Downloads

Published

2021-08-31

How to Cite

Yolanda, D., & Andriani, D. (2021). DETEKSI DINI KANKER PAYUDARA DENGAN TEKNIK SADARI. Empowering Society Journal, 2(2). Retrieved from https://ojs.ufdk.ac.id/index.php/ESJ/article/view/1372

Most read articles by the same author(s)